jpnn.com – Nasib para guru honorer yang mengabdi di SMA dan SMK se-Sulawesi Selatan tidak jelas. Pasalnya, Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel tak ingin dibebani anggaran untuk haji mereka. Kepala Disdik Sulsel, Irman Yasin Limpo mengatakan, tanggung jawab soal gaji guru honorer harus mengacu kepada SK pengangkatan mereka. “Kalau kepala sekolah yang angkat, berarti dia (kepala sekolah) yang bertanggung jawab,” kata dia, Rabu, 15 Februari. Irman yang akrab disapa None mengku khawatir, penerimaan guru honorer akan bersoal di kemudian hari. Selain persoalan anggaran, kata None, honorer ini juga bersoal pada kualitas. Disebutkan sebelumnya, total…