jpnn.com, JAKARTA – Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede meminta instansi terkait mensosialisasikan kebijakan pencabutan Kartu Jakarta Pintar (KJP) bagi siswa yang terlibat tawuran. “Ini harus disosialisasikan sebagai shock therapy. Kalau sudah jelas, segera diproses untuk dicabut KJP-nya,” katanya, Selasa (7/3). Mangara juga menginginkan, sosialisasi pencabutan KJP ini dilakukan para guru dan pihak sekolah. Langkah tersebut dinilai efektif karena pernah diberlakukan di Johar Baru. “Intinya perkuat sosialisasinya agar siswa paham dan bisa menghindari tawuran,” tandasnya. Sejumlah solusi disiapkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta…