Jakarta (ANTARA News) – Kepala Pusat Penilaian Pendidikan Balitbang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Nizam mengatakan anak-anak Indonesia unggul dibidang hapalan namun lemah dalam hal penalaran. “Anak-anak Indonesia, kuat dalam hapalan namun lemah dalam penalaran,” ujar Nizam dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa. Dia memberi contoh soal PISA yang berisi hapalan, anak-anak Indonesia memiliki nilai yang tinggi. Namun, begitu soal tersebut diubah, nilai anak-anak tersebut langsung merosot. Ke depan, pihaknya berupaya agar anak-anak terbiasa dalam mengerjakan soal yang memerlukan penalaran. Peringkat…