Jakarta (ANTARA News) – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama menunggu kontak komunikasi dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy terkait kebijakan sekolah seharian, delapan jam sehari lima hari sepekan, atau full day school. “Belum ada kontak untuk pertemuan dengan PBNU,” kata Ketua PBNU Muhammad Sulton Fatoni ditemui di Gedung PBNU, Jakarta, Kamis. Dia mengatakan PBNU menolak sedari awal konsep sekolah seharian digulirkan, yaitu sejak Muhadjir menjadi menteri di tahun 2016 yang menggantikan Anies Baswedan. Kebijakan sekolah lima hari, kata dia, sama saja dengan “full day school” yang sempat diwacanakan Mendikbud. …