Peneliti ICW: Evaluasi Pendidikan Ditentukan Kekuasaan

0
474
055840_621589_unas_LJK_d.jpg

JAKARTA – Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Febri Hendri mengatakan perubahan Ujian Nasional menjadi ujian sekolah berstandar nasional (USBN) menunjukkan kentalnya nuansa politik. "Urusan evaluasi pendidikan ditentukan kekuasaan. Bukan murni dunia pendidikan," jelasnya saat diskusi di kantor ICW kemarin (4/12). Dia berharap pengubahan ini bukan untuk meningkatkan popularitas Mendikbud Muhadjir Effendy. Febri mengatakan keputusan moratorium unas harus segera diputuskan. Sebab keputusan ini akan berdampak pada 34 provinsi yang mengurusi jenjang SMA dan SMK. Kemudian juga berdampak pada 416 kabupaten dan 98 kota….

Baca selengkapnya di JPPN.COM

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.