Menristekdikti bebaskan kampus untuk beasiswa penghafal Alquran

0
1620
Pembangunan Gedung Baru UNG. Menristekdikti Mohammad Nasir memberikan sambutan saat peletakan batu pertama pembangunan gedung baru Universitas Negeri Gorontalo (UNG) di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Kamis (20/7/2017). Pembangunan gedung baru tersebut merupakan salah satu bentuk usaha pemerintah pusat untuk meningkatan sarana dan prasarana pendidikan di daerah. (ANTARA /Adiwinata Solihin) - 201707201496.jpg

Yogyakarta (ANTARA News) – Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir membebaskan kampus-kampus untuk membuat kebijakan internal soal beasiswa ataupun penerimaan mahasiswa lewat jalur hapalan Alquran. “Kalau saya itu semua saya serahkan internal kampus. Itu adalah jalur khusus,” kata Nasir di Yogyakarta, Senin. Menurut dia, kampus memiliki otonomi terkait penggunaan hapalan Alquran untuk jalur khusus tersebut. Hafalan Al Quran bisa menjadi salah satu alat ukur mengenai kemampuan anak didik dalam bidang akademik. Dia mengatakan penghapal Al Quran dari satu sisi memiliki kemampuan menghapal yang baik. Dalam…

Baca selengkapnya di ANTARA News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.