JAKARTA – Wali Kota Pangkalpinang, di Provinsi Bangka Belitung (Babel), Muhammad Irwansyah menyatakan seluruh institusi pendidikan mulai dari TK hingga SMA/SMK sudah dilengkapi dengan fasilitas akses internet gratis. Fasilitas tersebut menurut Irwansyah antara lain dipakai untuk proses belajar dan mengajar serta mengerjakan soal-soal peserta didik berstandar ASEAN.
Bahkan dengan teknologi informasi tersebut, kata Irwansyah, jajaran pemerintahan Kota Pangkalpinang juga sudah mulai menerapkan sistem e-office untuk urusan administrasi internal.
"Ide ini muncul pada Oktober 2015 sebagai inovasi untuk urusan administrasi agar persoalan surat menyurat bisa berjalan cepat tanpa terkendala tempat dan waktu," kata Irwansyah dalam rilisnya, Minggu (7/8).
Menurutnya, e-office merupakan aplikasi yang dibuat untuk urusan kantor, dalam hal ini surat menyurat. Dengan adanya e-office, surat-surat yang masuk ke Dinas Pendidikan Kota Pangkalpinang dapat segera diproses dan tidak menumpuk lama.
"Jadi kami bisa disposisikan surat hanya melalui aplikasi di smartphone. Sehingga cepat dan bisa dilakukan di mana saja. Misalnya saya sedang tugas ke Jakarta, Kepala bidang saya ke Medan, lalu kepala seksi ke Palembang, tetap tidak masalah, pekerjaan tidak terhambat," kata dia.
Prosesnya lanjut Irwansyah, setiap surat yang masuk ke dinas pendidikan di-scan kemudian diupload di aplikasi e-office. Staf administrasi lalu mengirimkan surat tersebut kepada bidang terkait, yang kemudian diteruskan ke atasan mereka hingga ke pimpinan tertinggi yakni Kepala Dinas Pendidikan.
Jika ada revisi, imbuh walikota, kepala dinas, kepala bidang himga kepala seksi dapat mengembalikan surat tersebut ke jajaran di bawahnya untuk diperbaiki.
"Dengan sudah berjalannya aplikasi e-office pada dinas pendidikan, saya akan kembangkan program tersebut untuk semua dinas di Pemerintah Kota Pangkalpinang," pungkas Irwansyah.(fas/jpnn)
Selengkapnya: www.jpnn.com